√ Kenapa Saya Lebih Sering Menggunakan Windows Dibandingkan Linux Lagi... - Gylang Satria Yudha

Kenapa Saya Lebih Sering Menggunakan Windows Dibandingkan Linux Lagi...



Dapat dikatakan bahwa saya ini sebenarnya adalah pengguna dua system operasi berbeda, kadang Linux (Elementary OS dan Manjaro) kadang juga Windows (Windows 10 Enterprise LTSC 2019). Namun akhir akhir ini saya lebih sering menggunakan Windows dibandingkan Linux, lebih tepatnya dalam jangka waktu 1 tahun terakhir saya cukup instens dibandingkan pemakain linux, kecuali untuk hal development, saya bahkan jarang sekali membuka Linux yang saya install di perangkat saya. 

Nah mengenai hal tersebut, akan cukup asik rasanya jika saya berbagi curhatan dan alasan kenapa saya lebih sering menggunakan Windows dibandingkan Linux lagi, dan mungkin ini akan menjawab pertanyaan kamu semua yang memang juga kebingungan kenapa Windows lebih baik dibandingkan Linux. 

Aplikasi

Salah satu alasan kenapa saya lebih sering menggunakan Windows adalah karena dukungan aplikasi yang lebih banyak, meskipun saya akui Linux berjalan lebih cepat dan stabil, namun tanpa aplikasi yang biasa saya gunakan sehari hari, saya tidak bisa bekerja dengan baik, misalkan saja Affinity Photos, Adobe Premiere Pro, dan beberapa aplikasi lain yang memang tidak tersedia di Linux. 



Untuk Microsoft Office sendiri, di Linux kita memang bisa menggunakan aplikasi alternatif seperti WPS Office atau LibreOffice, namun saya akui rasanya sangat berbeda jika kita sudah ketergantungan dengan Microsoft Office sejak lama. 

Windows Lebih Asik

Selain aplikasi, saya rasa menggunakan Windows itu lebih asik, karena sekali lagi di Windows kita juga bisa melakukan banyak hal, mulai dari mengulik registry editor, mengulik settingan untuk advanced user dan lainnya. 



Meskipun di Windows kita tidak bisa menggunkan akses sekelas root, namun tetap saja untuk hal ulik mengulik, Windows juga asik untuk digunakan. Selain itu di Windows kita juga bisa bermain games yang cukup banyak loh, bahkan sudah bukan menjadi rahasia umum lagi bahwa hampir semua games sudah mendukung Windows, bukan Mac, bukan Linux namun Windows. 

Ready to Use

Berbeda dengan Linux yang harus di Setting agar menyesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi pengguna, di Windows kita tidak perlu melakukan hal tersebut karena semuanya sudah disiapkan, kita tinggal install saja aplikasi yang kita butuhkan dan selesai deh. 


Di Linux, meskipun kita bisa sudah diberikan semuanya mulai dari Desktop Enviroment, Aplikasi bawaan dan hal lainnya, namun tetap saja pasti ada hal lain yang ingin kita modifikasi, entah itu tampilannya, fitur utamanya, atau sekedar untuk melengkapi dukungan perangkat kita, dukungan gesture untuk touchpad misalnya. 

Selain itu, berbeda dengan Windows yang sudah mendukung hardware dengan baik, di Linux kadang ada beberapa hardware yang berjalan tidak mulus, seperti touchpad yang kurang enak dan tidak presisi, dukungan gesture yang tidak natural dan lambat, graphic yang kadang glitch, dan masih banyak lagi yang cukup saya rasakan. Hal ini saya yakini adalah masalah dari dukungan driver yang mungkin tidak sesuai dan belum sempurna, selain itu karena dikembangkan oleh komunitas, tentu dukungannya tidak sebaik manufaktur yang memberikan driver termutakhir dan paling stabil. 

Linux Mantap Sih, Tapi

Semua yang saya katakan diatas cukup menyudutkan linux, karena memang itulah kenyataan yang saya rasakan, namun bagaimanapun Linux tetap mendapatkan tempat tersendiri dihati saya ini, karena dalam beberapa kondisi saya masih menggunakan Linux, entah itu untuk kebutuhan server, kebutuhan develpment dan hal lainnya. 

Linux sendiri saya rasa lebih stabil dibandingkan Windows, bahkan performanya masih menjadi juara dikelasnya, namn sekali lagi tiga poin diatas membuat saya sendiri harus berpaling dan lebih intens menggunakan Windows. Harapan saya, jika seandainya aplikasi Windows dapat berjalan native di Linux, dan dukungan driver yang lebih baik, maka Windows akan benar benar punah dan semuanya akan beralih ke Linux, saya sangat yakin sekali. 


Nah sekian curhatan saya kali ini, semoga artikel ini bermanfaat, maaf banget kalo saya jarang post di blog ini atau di blog sayugi, karena pekerjaan di dunia nyata cukup banyak dan melelahkan juga, harap dimaklumi ya guys. Thank you. 

Get notifications from this blog